Knalpot itu merupakan sebuah komponen pada sepeda motor yang sering sekali dimofikasi. Alasannya mulai dari untuk meningkatkan performa, sampai untuk mendongkrak penampilan semata.
Sebenarnya untuk knalpot itu terdiri dari 2 bagian. Pertama yaitu header, ujung yang menempel pada mesin. Header ini biasanya menempel pada midpipe atau kerap disebut juga sebagai leher knalpot. Terakhir yaitu muffler yang bisa memberikan suara khas.
Setidaknya, perlu Anda ketahui ada dua jenis knalpot aftermarket yang sekarang ini beredar di pasaran, yaitu slip-on dan full system. Inilah perbedaan antara keduanya tersebut yaitu:
Knalpot Slip-on ini merupakan sebuah sistem yang hanya terdiri dari muffler saja. Jadi, jika Anda membeli knalpot slip-on, maka Anda hanya akan mendapat muffler-nya saja. Sedangkan leher dan juga header masih menggunakan bawaan motor. Sayangnya, tidak semua motor bisa untuk dipasangi knalpot slip-on. Hanya beberapa jenis saja yang bisa untuk dipasang. Silencer knalpotnya juga tidak jadi satu dengan leher, salah satunya yaitu Kawasaki Ninja 250.
Meski demikian, motor lain juga bisa untuk menggunakan knalpot slip-on. Hanya saja, lehernya perlu untuk dimodifikasi terlebih dahulu. Mengenai pengaruhnya ke performa, hal ini tergantung pada setelan mesin, leher dan tipe muffler. Beberapa pabrikan juga mengklaim bahwa produknya mampu untuk meningkatkan performa motor. Karena hanya terdiri dari muffler, makabiaya yang dikeluarkan cenderung lebih murah jika ketimbang membeli knalpot full system.
Seperti namanya, maka ketika Anda membeli Knalpot Full System jenis ini Anda akan mendapat semua bagian knalpot. Knalpot yang didapat yaitu header, leher, dan muffler. Karena itu, Knalpot Full System cenderung akan lebih mahal dari knalpot slip-on. Dengan begitu, maka berbagai model sepeda motor bisa untuk menggunakan knalpot full system ini.
Biasanya, knalpot full system ini lebih baik dalam meningkatkan performa. Pasalnya, untuk diameter yang disediakan akan lebih besar ketimbang bawaan motor. Selain itu, pada bagian muffler lebih bebas hambatan sehingga gas buang bisa langsung keluar. Akibatnya, disini putaran mesin bisa menjadi lebih tinggi.
Inilah perbedaan antara knalpot slip on dan full system. Anda tinggal memilih sesuai dengan kebutuhan Anda. Dari berbagai pilihan yang ada pastilah ada kelebihan dan kekurangannya.