Tanda oli mesin harus diganti sudah sewajarnya dikenali oleh para pengguna kendaraan roda dua ini. Karena oli menjadi salah satu faktor penting dari bagian sepeda motor. Selain untuk pelumasan, oli juga berguna untuk mendinginkan mesin.
Seiring waktu pemakaian sepeda motor, oli akan menjadi kotor dan kehilangan sifat kimianya. Kualitas oli mesin pun dapat berubah, baik dari fisik dan kemampuan oli dalam melumasi mesin. Jika tidak ada pelumas, mesin tidak akan bertahan lama dan komponen mesin juga lebih cepat kering dan rusak.
Berikut kami rangkum beberapa tanda oli mesin Anda harus segera diganti.
Tanda oli motor harus diganti pertama adalah suara mesin transmisi jadi kasar. Semakin sering digunakan, oli mengalami penurunan kualitas. Penurunan kualitas oli dapat memicu keluarnya suara atau bunyi kasar pada mesin saat mesin digas. Suara yang kasar pada mesin transmisi diakibatkan karena kualitas oli mulai menurun akibat sudah kadaluarsa, maka daya lumasnya terhadap gear pada transmisi juga ikut terganggu.
Saat baru diganti, umumnya oli berwarna kuning, kecoklatan atau masih biru. Tapi kalau sudah kena sisa pembakaran, warna oli berubah menjadi hitam. Warna hitam pada oli disebabkan karena zat panas atau zat emisi atau kerak sisa pembakaran. Jadi bisa disimpulkan bahwa oli yang berwarna hitam pekat berarti sudah terkontaminasi dengan banyak zat, sehingga daya lumasnya akan menurun.
Selain warna, Anda juga dapat melihat tanda oli mesin harus diganti dari tekstur yang berpasir. Cara melihatnya dengan membuka penutup oli mesin dan angkat stick atau pipet. Coba cek, apakah cairan oli halus atau terasa kasar. Jika saat dioleskan ke jari, oli terasa kasar atau ada partikel, berarti oli sudah terkontaminasi dan harus diganti.
Tanda oli mesin harus diganti berikutnya adalah kurangnya volume oli mesin. Volume oli yang ada pada sepeda motor dengan kapasitas 150 cc kebawah, rata-rata dibawah satu liter (sekitar 800 Ml). Tetapi, volume tersebut bisa berubah seiring dengan bertambahnya pemakaian mesin.
Beberapa hal yang bisa menyebabkan itu terjadi, diantaranya yaitu oli menguap saat kepanasan, oli masuk ke ruang bakar secara langsung ataupun adanya kebocoran pada oli.Anda juga bisa melihat indikator oli yang bertugas memberi atau menjaga sirkulasi pelumasan pada mesin. Jika oli sudah harus diganti, maka indikator akan memberikan sinyal atau tanda seperti mulai berkurangnya minyak di indikator.
Tanda oli mesin harus diganti yang terakhir adalah suhu mesin terasa lebih panas dari sebelumnya. Saat oli kondisinya memburuk, daya hantar panasnya juga menjadi berkurang. Hal inilah yang bisa menyebabkan penyebaran panas tidak merata. Sehingga Anda akan merasa radiasi panas dari area blok mesin ke arah kaki.
Itulah beberapa tanda jika anda harus ganti oli motor menurut WRX Exhaust. Selalu rawat mesin kendaraan Anda dengan baik agar bisa digunakan dengan aman dan awet dalam waktu lama.